
Jenis Bahan | Monograf |
Judul | Witan dan negeri arana / Audelia Agustine; Ilustrator, Nabila Adani; Penyunting Naskah, Irawati Subrata; Penyunting Ilustrasi, T. Guntur W; Penerbit, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi |
Pengarang | Audelia Agustine (Pengarang) Nabila Adani (Ilustrator) Irawati Subrata (Penyunting) T. Guntur W (Penyunting) |
EDISI | Cetakan Pertama |
Penerbitan | Jakarta : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, 2019 |
Deskripsi Fisik | 48 Halaman :Ilustrasi ;29.7 cm |
Konten | Teks |
Media | Tanpa Perantara |
Penyimpan Media | Volume |
ISBN | 9786022442905 |
Subjek | Fiksi |
Abstrak | Witan sangat menyukai tanaman, terutama tanaman yang dipakai untuk pengobatan. Namun, ketika Nenek yang sakit keras akhirnya meninggal tanpa bisa diobatinya, Witan meragukan kemampuannya sendiri untuk menjadi seorang Tabib Sejati. Ia kemudian kembali mengunjungi Negeri Arana saat memerlukan tanaman obat untuk seorang anak yang terdampar di teras rumahnya. Ratu Arana kukuh pada pendiriannya. Ia tidak memberikan tanaman obat yang diperlukan Witan, kecuali ia bisa menjawab pertanyaan: apakah artinya menjadi Tabib Sejati? |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Fiksi (tidak dijelaskan secara khusus) |
Target Pembaca | Anak menjelang remaja |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
B0002/25 | 813 AUD w | Baca di tempat | Perpustakaan Gampong Gampong Bayeun - Ruang Baca Umum | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000000010 | ||
005 | 20250718054255 | ||
007 | ta | ||
008 | 250718################c##########1#ind## | ||
020 | # | # | $a 9786022442905 |
035 | # | # | $a 0010-0725000002 |
082 | # | # | $a 813 |
084 | # | # | $a 813 AUD w |
100 | 0 | # | $a Audelia Agustine$e Pengarang |
245 | 1 | # | $a Witan dan negeri arana /$c Audelia Agustine; Ilustrator, Nabila Adani; Penyunting Naskah, Irawati Subrata; Penyunting Ilustrasi, T. Guntur W; Penerbit, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi |
250 | # | # | $a Cetakan Pertama |
264 | # | # | $a Jakarta :$b Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,$c 2019 |
300 | # | # | $a 48 Halaman : $b Ilustrasi ; $c 29.7 cm |
336 | # | # | $a Teks$2 rdacontent |
337 | # | # | $a Tanpa Perantara$2 rdamedia |
338 | # | # | $a Volume$2 rdacarrier |
520 | # | # | $a Witan sangat menyukai tanaman, terutama tanaman yang dipakai untuk pengobatan. Namun, ketika Nenek yang sakit keras akhirnya meninggal tanpa bisa diobatinya, Witan meragukan kemampuannya sendiri untuk menjadi seorang Tabib Sejati. Ia kemudian kembali mengunjungi Negeri Arana saat memerlukan tanaman obat untuk seorang anak yang terdampar di teras rumahnya. Ratu Arana kukuh pada pendiriannya. Ia tidak memberikan tanaman obat yang diperlukan Witan, kecuali ia bisa menjawab pertanyaan: apakah artinya menjadi Tabib Sejati? |
600 | # | 4 | $a Fiksi |
700 | 0 | # | $a Irawati Subrata$e Penyunting |
700 | 0 | # | $a Nabila Adani$e Ilustrator |
700 | 0 | # | $a T. Guntur W$e Penyunting |
990 | # | # | $a B0002/25 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :